Bisnis.com, REJANG LEBONG – Hari pertama pelaksanaan seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, ratusan peserta seleksi ternyata sebagian besar tidak bisa melewati nilai ambang batas.
Pantauan di lokasi pelaksanaan seleksi CASN di Kabupaten Rejang Lebong, yang dilaksanakan di Kampus IAIN Curup, Senin (5/11/2018), terlihat ratusan peserta yang mengikuti seleksi kompetensi dasar(SKD) yang bisa lulus hanya beberapa orang saja.
Para pelamar yang mengikuti ujian dengan berbasis CAT ini mengikuti tes wawasan kebangsaan (TWK) dengan nilai minimal 75, tes intelegensi umum (TIU) minimal 80 dan tes karakteristik pribadi minimal 143, di mana dari 100 pesertanya paling banyak lima orang yang bisa meraih nilai sesuai ketentuan tersebut.
"Kalau bisa untuk mengisi formasi itu kita tidak bisa hanya berdasarkan nilai ambang batas, kemungkinan akan diambil berdasarkan peringkat dan akan mencoba meminta petunjuk ke pusat kiranya rangking itu bisa ditarik dari yang terbesar," kata Sekda Kabupaten Rejang Lebong, RA Denni usai meninjau pelaksanaan seleksi CASN di Kampus IAIN Curup.
Kesulitan peserta seleksi CASN atau CPNS melewati nilai ambang batas itu kata dia, bukan hanya terjadi di Rejang Lebong tetapi daerah-daerah lainnya di Tanah Air, termasuk di Pemprov Bengkulu yang diikuti 5.600 orang dan yang lulus hanya 147 orang.
Banyak peserta yang tidak bisa melewati seleksi itu karena sudah lama tamat dari kuliah, mengingat materi seleksinya adalah pelajaran semasa kuliah.
"Tidak heran jika banyak yang meraih nilai besar adalah peserta yang baru lulus kuliah, sedangkan yang sudah lama atau berkeluarga sebagian besar yang tidak lulus. Jadi menurut saya ini tinggal bagaimana SDM nya untuk menyerap situasi dan kondisi ada," katanya.
Sejauh ini sampai dua sesi pelaksanaan tes, di mana per sesi diikuti 100 peserta yang dinyatakan lulus sesuai dengan nilai ambang batas hanya delapan orang, terbagi sesi pertama lima orang dan sesi kedua tiga orang, sedangkan untuk sesi ketiga, empat dan lima akan dilaksanakan sampai sore hari.
Pelaksanaan tes SKD itu sendiri dilaksanakan pada 5-11 November 2018 dengan jumlah peserta yang akan mengikutinya mencapai 3.154 pelamar guna memperebutkan 261 formasi yang dibutuhkan daerah itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
