Bisnis.com, PEKANBARU -- Pemerintah Provinsi Riau menyiapkan anggaran untuk melanjutkan pembangunan proyek Sistem Pengolahan Air Minum Dumai, Rohil, dan Bengkalis (SPAM Durolis).
Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau Masperi mengatakan saat ini progres pembangunan proyek tersebut masih on the track dan sesuai perencanaan.
"Masih on the track sesuai target, tidak ada perubahan skema termasuk target realisasinya sesuai dengan skema awal," ujarnya, Selasa (30/10/2018).
Target yang dimaksud yaitu tahapan pembangunan fisik SPAM yang sesuai dengan perencanaan. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengalokasikan dana sebesar Rp19 miliar dalam anggaran 2019, untuk kelanjutan proyek tersebut.
Proyek SPAM Durolis dibiayai oleh anggaran bersama antara pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten di lokasi pembangunan proyek.
Pembangunan SPAM Durolis di lahan seluas 2 hektare (ha) ini bakal dinikmati oleh ratusan ribu masyarakat Durolis pada awal tahun depan. Data Pemprov Riau menunjukkan investasi proyek SPAM Durolis mencapai Rp672,01 miliar dan dibangun dengan kapasitas air 1.500 liter per detik.
Lingkup wilayah SPAM Durolis terdiri dari Kota Dumai yakni Kecamatan Dumai Kota, Dumai Barat, Dumai Timur dan Dumai Selatan. Kemudian, Kabupaten Rokan Hilir yang melingkupi Kecamatan Tanjung Belawan, Bangko, Rimba Melintang, Batu Hampar, dan Kecamatan Bangko Pusako.
SPAM ini juga akan dinikmati Kabupaten Bengkalis, tepatnya warga Kecamatan Mandau dan Kecamatan Pinggir.
Penerima manfaat dari proyek ini direncanakan sebanyak 120.000 jiwa. Untuk sambungan Rumah (SR) yang akan terbangun di Dumai mencapai 15.000 SR, Rokan Hilir 10.000 SR, dan Bengkalis 15.000 SR.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
