Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kagumi Buya Hamka, Anwar Ibrahim Kunjungi Perguruan Thawalib Padang Panjang

Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengunjungi Perguruan Thawalib Padang Panjang, Sumatra Barat, Minggu (28/10/2018).
Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim berbicara dalam The Executive Center for Global Leadership (ECGL) Leadership Forum di Jakarta, Rabu (4/7/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim berbicara dalam The Executive Center for Global Leadership (ECGL) Leadership Forum di Jakarta, Rabu (4/7/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, PADANG — Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengunjungi Perguruan Thawalib Padang Panjang, Sumatra Barat, Minggu (28/10/2018).

Dia mengunjungi sekolah pesantren modern itu karena mengagumi sosok Buya Hamka yang pernah bersekolah di perguruan tersebut.

“Beliau [Buya Hamka] ulama besar Melayu, tidak hanya dikagumi di Indonesia, di Malaysia, tetapi juga di dunia,” ujarnya saat memberikan kuliah umum di Universitas Negeri Padang (UNP), Minggu (28/10).

Anwar mengaku kagum dengan ilmu dan pemikiran Buya Hamka, yang berlandaskan pada asas Islam serta kecintaannya kepada bangsa, negara dan masyarakatnya. Dia juga membaca buku – buku karangan Buya Hamka dan menjadikannya sebagai tauladan dalam sikap dan keseharian.

Dalam kunjungan pertamanya ke Sumatra Barat (Sumbar), selain ke Perguruan Thawalib Padang Panjang, Presiden Parti Keadilan Rakyat ini juga mengunjungi Istano Basa Pagaruyung di Batusangkar dan Rumah Kelahiran Bung Hatta di Bukittinggi.

Selain itu, pria 71 tahun ini juga memberikan kuliah umum di UNP dan menerima gelar kehormatan Doktor Honoris Causa (HC) dalam bidang pendidikan politik pada Program Studi Ilmu Pendidikan di perguruan tinggi tersebut.

“Ada banyak pelajaran dari pengalaman hidup seorang Anwar Ibrahim yang mesti ditularkan kepada generasi sekarang,” kata Rektor UNP Ganefri.

Menurutnya, Anwar adalah tokoh reformasi Malaysia yang terus berjuang dengan menanamkan nilai-nilai kesatuan dalam mencapai kesejahteraan masyarakat.

Anggota parlemen Malaysia itu dinilai sangat layak menyandang gelar kehormatan karena wawasan dan perjuangan politik dan kemanusiaannya. Pemberian gelar doktor HC dari UNP disebut sebagai bentuk penghargaan terhadap peran Anwar yang telah membangun etika pendidikan politik yang baik.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Heri Faisal
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper