Bisnis.com, MEDAN - PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I meresmikan program BBM 1 Harga di Kecamatan Bawolato, Kabupaten Nias, Provinsi Sumatra Utara.
Program BBM satu harga bertujuan memudahkan masyarakat memenuhi kebutuhan bahan bakar dengan harga terjangkau.
Setelah peresmian yang dilakukan pada Sabtu (27/10/2018) tersebut, total 18 SPBU BBM 1 Harga telah dioperasikan Pertamina MOR I sejak 2017.
General Manager Pertamina MOR I Joko Pitoyo mengungkapkan saat ini terdapat dua SPBU yang aktif melayani kebutuhan bahan bakar masyarakat di Kabupaten Nias.
Kedua lembaga penyalur tersebut mendapatkan suplai BBM dari Terminal BBM Gunung Sitoli yang memiliki jarak 2 jam waktu tempuh melalui jalur darat sehingga menyebabkan ongkos angkut yang cukup tinggi.
Pertamina mengemban tugas dari Pemerintah untuk melaksanakan program BBM 1 Harga di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal), yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Sebelum adanya program ini, harga BBM di wilayah dalam kategori 3T tersebut mencapai Rp8.000 hingga Rp25.000.
“Melalui program BBM 1 Harga diharapkan dapat membantu masyarakat yang berada di lokasi 3T untuk menikmati bahan bakar dengan harga lebih terjangkau dan sama dengan di daerah lain di luar Jawa,” ujarnya.
Kebijakan tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat dapat mengakselerasi pergerakan ekonomi setempat melalui akses mudah terhadap sumber energi.
“Melalui program BBM 1 Harga, kami berharap dapat membantu program Pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya yang tinggal di wilayah 3T,” tuturnya.
Dia juga meminta dukungan dari pihak pemerintah daerah dan stakeholder terkait lainnya untuk mendukung Pertamina mempercepat implementasi program tersebut sesuai target.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
