Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INVESTASI BATAM, 38 Perusahaan Tanam US$129,47 Juta

Sebanyak 38 usaha Penanam Modal Asing (PMA) berinvestasi di Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas Batam sejak Januari hingga Mei 2018.
Jembatan Tengku Fisabilillah atau dikenal dengan Jembatan Barelang terlihat dari udara di Batam, Kepulauan Riau, Minggu (9/4/2017)./JIBI-Dwi Prasetya
Jembatan Tengku Fisabilillah atau dikenal dengan Jembatan Barelang terlihat dari udara di Batam, Kepulauan Riau, Minggu (9/4/2017)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, BATAM — Sebanyak 38 usaha Penanam Modal Asing (PMA) berinvestasi di Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas Batam sejak Januari hingga Mei 2018.

Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu BP Kawasan Batam, Adi Sugiharto di Batam, Kepulauan Riau, Jumat (29/6/2018) menyatakan realisasi investasi PMA berdasarkan izin usaha sebanyak 36 PMA itu senilai 120.471.500 dolar AS.

"Tenaga kerja yang terserap sebanyak 2.347 orang," kata dia.

Berdasarkan data yang diterima, dari 38 proyek sepanjang 2018 ini, sebanyak 18 proyek merupakan investasi gabungan negara, 4 proyek dari Singapura dan 3 proyek dari Taiwan.

Investor Tiongkok, India dan Malaysia menanamkan masing-masing 2 proyek, serta Korea Selatan, Hongkong, Afrika Selatan, Bangladesh dan Belanda masing-masing 1 proyek.

Dari sektor investasi yang ditanam, 12 di antaranya adalah perdagangan dan reparasi, 7 industri logam dasar, barang logam, mesin dan elektronik, 3 industri kayu, 2 industri karet, barang dari karet dan plastik, 1 industri lainnya, 2 konstruksi, 2 industri kimia dasar, barang kimia dan farmasi serta 7 jasa lainnya.

Investasi berdasarkan izin usaha Januari-Mei tahun ini relatif meningkat dibandingkan periode tahun sebelumnya, yang hanya sebanyak 23 proyek dengan total nilai 297 ribu dolar AS dan menyerap 1.221 tenaga kerja.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper