BPS Perkuat Pengumpulan Data Ekspor Sumsel Antar Daerah

BPS Sumatra Selatan bakal memperkuat pengumpulan data ekspor Sumatra Selatan yang melalui provinsi tetangga mengingat beberapa komoditas tidak tercatat keluar dari pintu Sumsel.
Aktivitas bongkar muat kontainer/ Rivki Maulana
Aktivitas bongkar muat kontainer/ Rivki Maulana

Bisnis.com, PALEMBANG – Badan Pusat Statistik atau BPS Sumatra Selatan bakal memperkuat pengumpulan data ekspor Sumatra Selatan yang melalui provinsi tetangga mengingat beberapa komoditas tidak tercatat keluar dari pintu Sumsel.

Kepala BPS Sumsel, Endang Tri Wahyuningsih, mengatakan ekspor Sumsel yang tercatat di neraca perdagangan selama ini diambil berdasarkan pelabuhan yang didata Kanwil Bea dan Cukai.

“Ekspor Sumsel 74,93% dilakukan melalui Pelabuhan Boom Baru senilai US$305,75 juta ada juga dari pelabuhan di luar Sumsel  sekitar US$56,82 juta atau 13,92% dari nilai ekspor periode September 2018 yang sebesar US$408,07 juta,” katanya, Kamis (8/11/2018).

Dia mengatakan pihaknya ke depan akan memaparkan lebih detil ekspor Sumsel antardaerah karena seperti komoditas kopi seringkali diekspor melalui provinsi tetangga, yakni Lampung.

Menurut Endang, penghitungan ekspor antardaerah menggunakan metode survey transportasi dan arus barang yang selama ini digunakan BPS.

Adapun provinsi yang diamati pihaknya adalah Lampung, Jambi dan Jakarta.

“Alangkah lebih baiknya jika kami juga dapat berkoordinasi dengan Jembatan Timbang untuk mengetahui komoditas apa saja dan volumenya, namun sayang Jembatan Timbang masih ditutup,” katanya.

Sementara itu BPS juga mencatat komponen net ekspor antardaerah merupakan komponen dengan sumber pertumbuhan tertinggi dalam perekonomian Sumsel Triwulan III/2018 yakni sebesar 3,84%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper