Bisnis.com, PALEMBANG – Perbaikan fasilitas Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring yang rusak akibat ulah pendukung Sriwijaya FC dipastikan selesai pada akhir bulan ini.
Direktur Venue Jakabaring Sport City Basyaruddin mengatakan akibat aksi itu negara mengalami kerugian atas aset yang rusak tersebut.
“Tak ada cara lain selain harus segera diperbaiki. Target kami pada 31 Juli sudah selesai. Setelah itu, seluruh venue di JSC steril, tidak boleh digunakan lagi hingga untuk pertandingan Asian Games,” katanya, Senin (23/7/2018).
Pihaknya mencatat sebanyak 335 kursi yang berada di tribun utara dan selatan rusak oleh para pendukung Sriwijaya FC, dengan rincian 231 kursi yang rusak di tribun utara dan 104 di tribun selatan.
Sebelumnya Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring dinyatakan siap untuk pertandingan Asian Games, 18 Agustus - 2 September 2018 berdasarkan hasil pemantauan Dewan Olimpiade Asia pascarenovasi. Namun demikian, lantaran adanya pengerusakan ini membuat membuat OCA mempertanyakan kesiapan Palembang sebagai tuan rumah.
Sekretaris Menpora Gatot S Dewa Broto, dalam keterangan pers, mengatakan Indonesia selaku tuan rumah akan membereskan semua persoalan tersebut sehingga memastikan Palembang siap menjadi tuan rumah Asian Games.
Sementara itu, Polresta Palembang telah menangkap empat orang oknum pendukung klub Sriwijaya FC yang merusak kursi Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang.
Kapolresta Palembang Kombes Wahyu Bintono HB mengatakan, keempat tersangka sudah diperiksa terkait insiden pengrusakan kursi Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring pada Sabtu (21/7) sore saat pertandingan Sriwijaya FC melawan Arema FC.
“Sudah empat orang kami periksa, mereka semua suporter. Motif masih kami dalami, termasuk apakah ada keterlibatan pihak lain dalam insiden kemarin,” katanya.
Sebelumnya, oknum kelompok suporter Sriwijaya FC yang berada di tribun Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, melempar kursi penonton ke pinggir lapangan saat pertandingan tim melawan Arema FC, Sabtu sore.
Aksi puluhan suporter itu terjadi sesaat setelah gol ketiga tercipta pada babak kedua oleh Arema sehingga mengubah kedudukan menjadi 0-3 bagi tim tuan rumah pada menit ke-76.
Suporter yang memadati tribun utara sontak melepas kursi penonton kemudian melempar ke lapangan lintasan sintetis atletik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel