Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PLTS 2 MW Resmi Beroperasi di Jakabaring Sport City

Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS berkapasitas 2 Megawatt (MW) yang berlokasi di kawasan Jakabaring Sport City, Sumatra Selatan resmi beroperasi untuk mendukung Asian Games 2018 yang akan diselenggarakan di kawasan tersebut.
Gubernur Sumsel Alex Noerdin saat meninjau PLTS berkapasitas 2 MW di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sabtu (30/6)./Istimewa
Gubernur Sumsel Alex Noerdin saat meninjau PLTS berkapasitas 2 MW di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sabtu (30/6)./Istimewa

Bisnis.com, PALEMBANG -- Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS berkapasitas 2 Megawatt (MW) yang berlokasi di kawasan Jakabaring Sport City, Sumatra Selatan resmi beroperasi untuk mendukung Asian Games 2018 yang akan diselenggarakan di kawasan tersebut.

Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Alex Noerdin mengatakan pembangunan PLTS berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT) itu sebagai bentuk komitmen dalam mendukung konsep green sport city di Jakabaring Sport City (JSC).

“JSC memang telah dicanangkan sebagai green sport city. Pembangkit energi matahari ini menjadi salah satu bentuknya sekaligus untuk menyambut Asian Games 2018,” tuturnya saat peresmian PLTS, akhir pekan lalu.

Alex meyakini pembangkit yang mengandalkan matahari tersebut nantinya akan menghemat penggunaan bahan bakar minyak (BBM). Terlebih, dia mengklaim, PLTS ini merupakan pertama di Sumatra dan yang terandal di Indonesia.

“Satu hal yang luar biasa, 172.000 liter BBM dihemat dan diganti dengan matahari yang gratis itu luar biasa,” tambah Alex.

Untuk membangun pembangkit tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel menunjuk BUMD yakni Perusahaan Daerah Pertambangan dan Energi (PDPDE) yang bekerja sama dengan Sharp Corporation Jepang, sebagai penyedia teknologi di bawah skema karbon kredit, yakni Joint Crediting Mechanism (JCM).

PLTS 2 MW Jakabaring mendapat subsidi berupa CO2 credit dari Pemerintah Jepang maksimum 50% untuk pengembangan biaya engineeringprocurement, dan construction (EPC) dengan pengembalian emisi gas karbon yang dihasilkan PLTS kepada Pemerintah Jepang selama 17 tahun. 

PLTS 2 MW Jakabaring dibangun dengan skema Independent Power Producer (IPP) dengan PT PLN (Persero) lewat kontrak Power Purchase Agreement (PPA) selama 20 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper