Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Maskapai Sediakan Extra Flight ke Bandara Minangkabau

Lima maskapai menambah extra flight atau penerbangan tambahan ke Bandara Internasional Minangkabau di Padang Pariaman, Sumatra Barat guna mengantisipasi tingginya permintaan tiket ke daerah itu.
Bandara Internasional Minangkabau (BIM)./Ilustrasi-id.wikipedia.org
Bandara Internasional Minangkabau (BIM)./Ilustrasi-id.wikipedia.org

Bisnis.com, PADANG—Lima maskapai menambah extra flight atau penerbangan tambahan ke Bandara Internasional Minangkabau di Padang Pariaman, Sumatra Barat guna mengantisipasi tingginya permintaan tiket ke daerah itu.

Humas PT Angkasa Pura II cabang BIM Fendrick Sondra mengatakan sebanyak lima maskapai sudah menyediakan slot penerbangan tambahan untuk melayani tingginya permintaan tiket saat Lebaran.

“Lima maskapai sudah mengajukan extra flight, totalnya yang kami terima berjumlah 357 penerbangan,” katanya, Rabu (30/5/2018).

Dia menyebutkan lima maskapai tersebut adalah Lion Air, Garuda Indonesia, Batik Air, Sriwijaya Air, dan Citilink Indonesia. Umumnya extra flight adalah untuk rute Jakarta – Padang yang memang sangat padat saat Lebaran.

Fendrick menuturkan Lion Air misalnya menyiapkan empat penerbangan tambahan per hari mulai 1 sampai 30 Juni 2018 atau dengan total extra flight sebanyak 120 penerbangan.

Kemudian, Batik Air juga menambah tiga penerbangan setiap harinya mulai 1 hingga 30 Juni yang melayani arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Begitu juga dengan Sriwijaya Air menambah empat penerbangan setiap hari juga selama periode 1 sampai 30 Juni 2018, Citilink dengan satu penerbangan tambahan per hari pada 8 sampai 24 Juni atau sebanyak 17 penerbangan.

Sementara itu, Garuda Indonesia menyediakan satu penerbangan tambahan per hari pada 11 sampai 14 Juni, tiga penerbangan tambahan pada 21 Juni dan satu penerbangan tambahan pada 22 sampai 24 Juni.

Tingginya permintaan tiket pesawat saat mudik Lebaran untuk ke Padang, membuat harga tiket ke daerah itu melambung tinggi. Kenaikan harga tiket mencapai 200% sampai 400% dari harga normal.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjanjikan bakal mengeluarkan edaran kepada sejumlah maskapai untuk tidak menaikan harga tiket secara berlebihan saat momen balik dan mudik Lebaran tahun ini.

“Saya dapat laporan ada dua daerah yang lonjakan harga tiketnya sangat tinggi. Yaitu ke Kalimantan Barat saat Imlek dan ke Sumatra Barat saat Lebaran,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Heri Faisal
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper